JODOH DI DALAM BEMO
Judul : JODOH DI DALAM BEMO
Penulis : Rizka kusuma
Penerbit : jawa Pos, Minggu 3 Agustus 2008
Cetakan : 2008
Percintaan adalah satu tema peradaban manusia yang paling klasik dan mungkin tak kunjunng rampung selamanya. Percintaan dapat menjadikan energi hebat dan revolusioner yang tidak terlihat, tetapi mampu membangkitkan kehidupan yang karam.
Cinta adalah sebuah perasaan halus yang terdapat pada setiap diri seseorang. Maka oleh Rizka kusuma, sebuah cinta. Diceritakan dalam suatu pertemuan yang berlangsung dengan kebetulan sehingga benih-benih cinta tumbuh didalamnya. Penulis dari pelajar Unair ini menceritkan perjalanan cinta yang sangat unik. Sehingga cerita terkesan menjadi indah dan menarik.
Cinta dalam cerita ini adalah perasaan yang tumbuh, ketika pertama kali melihat seseorang, dan pemandangan yang pertama kali itu menumbuhkan beni cinta yang akhirnya menjadikan suasana yang indah. Cerita percintaan ini juga mengusung semangat dan nilai-nilai cinta yang lintas batas dan tak terduga arah dan jatuhnya.
Cerita ini termasuk cerita dalam pengertian tradisional yang mengagungkan kaidah –kaidah atau unsur-unsur cerita sebagaimana umunya. Tokoh, karakter, konflik, alur, cerita yang sangat diperhatikan oleh penulis cerita
Cerita ini menawarkan gagasan tentang cinta, yang berawal dari satu kebetulan yang terus berlangsung selama empat hari berturut sehingga perasaan cinta itu muncul. Cinta dapat menjadikan rasa rindu terhadap seseorang. Cinta yang sesungguhnya mengajarkan seluruh sendi kemanusiaan untuk lebih bisa memahami dari pada dipahami. Lebih bisa menerima dari pada menolak hingga pada akhirnya cinta itu dapat berjalan dalam romantika keindahan.
a.) Tema :
Percintaan
b.) Tokoh dan penokohan
Rudi : tidak sombong, humoris dan menyenangkan
Rere : mudah bergaul,menyenangkan
Ibu : Baik hati
c.) Cerita
Seorang gadis yang bernama Rere yang selalu bertemu dengan seorang mahasiswa yang bernama Rudi yang bertemu di dalam bemo dan mereka akhirnya saling berkenalan.
d.) Alur
Alur maju
Menceritakan awal Rere berkenalan dengan Dudi dalam sebuah bemo, yang selalu bertemu dalam empat hari berturut-turut. Yang kemudian menjadi teman baik.
e.) Bahasa
Menggunakan bahasa yang bersifat prosaic yaiatu menggunakan ungkapan sehari-hari dan cenderung tidak memperhatikan unsur puitis.
Jumat, Oktober 10, 2008
Resensi Novel
belajar
Bahasa Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar